Selasa, 24 September 2013

Perulangan Di C++

Contoh gambar perulangan di C++














#include<iostream.h>
#include<conio.h>
void main(){
int a,b,c;
cout<<"Masukan tinggi :";
cin>>a;
for(b=1;b<=a;b++){
for(c=1;c<=b;c++)
cout<<"*"<<" ";
cout<<endl;
}
getch();
}

Minggu, 08 September 2013

Cara Membagi partisi WINDOWS 98

LAPORAN LANGKAH MENGINSTAL WINDOWS 98 DAN MEMBAGI PARTISI HARDDISK LEWAT VMWARE

LAPORAN LANGKAH MENGINSTAL WINDOWS 98 DAN MEMBAGI PARTISI HARDDISK LEWAT VMWARE

Siapkan pc / laptop yang sudah terinstal VMware dan juga sudah ada kaset/cd windows 98 di dalam CD ROM setelah itu  . . . ,
1.    Masuk Dos
2.  Muncul 2 pilihan : 1. Boot from harddisk
                                    2. Boot from CD – ROM                         
3.     Pilih angka 2 karena kita akan menggunakan CD ROM. Lalu tekan enter
4.    Muncul 3 pilihan : 1. Start windows 98 setup from CD ROM
                                      2. Start computer with CD ROM support
                                      3. Start computer without CD ROM support
    5.   pilih dan tekan nomer 2 karena kita harus terlebih dahulu mempartisi harddisk
    6.  Muncul A:/> lalu ketik “ fdisk ” tekan enter
7.  Muncul pertayaan “ Do you with to enable large disk support ? “ pilih y. karena jika pilih no   primary akan di batasi 2 Gb
8. Muncul 4 pilihan :    1. Create Dos partition or logical Dos drive
                                      2. Set active partition
                                      3. Delete partition or logical Dos drive
                                      4. Display partition information
    9.  Ketik 1 dan tekan enter ,untuk menambah partisi harddisk terlebih dahulu ( primary partition )
    10. Muncul 3 pilihan : 1. Create primary Dos partition
                                         2. Create extended Dos partition
                                         3. Create local Dos drive(s) in the extended partition
    11. Ketik 1 partiton dan tekan enter untuk membuat partisi primary harddisk
12. Muncul “ Do you wish to use the maximum avaible size for a primary Dos patition and make the partition active ? “ pilih N agar bias mempartisi sesuka hati lalu enter
13. Kemudian ketikkan angka 520 tekan enter menjadi 5269 ( untuk drive C ), lalu tekan Esc untuk melanjutkan
14. Muncul lagi 3 pilihan seperti yang tadi, dan kali ini pilih “Create extended Dos partition”
    untuk membuat partisi sekunder, tekan enter
15. Angka Extended sudah ditentukan dari sisa primary partition yaitu 7664,tekan enter lalu Esc
16. Muncul lagi 3 pilihan seperti yang tadi dan kali ini pilih “ Create logical Dos drive(s) in the extended Dos partition ” untuk membuat partisi sepeti ( drive D,E,F dan seterusnya ) tekan enter
17. Tuliskan angka 570 tekan enter menjadi 573 sisa 7091        ( untuk drive D )
    Tuliskan angka 780 tekan enter menjadi 784 sisa 6307        ( untuk drive E )
    Tuliskan angka  880 tekan enter menjadi 886 sisa 5420        ( untuk drive F )
    Tuliskan angka  1083 tekan enter menjadi 1090 sisa 4330    ( untuk drive G )
    Tuliskan angka 1083 tekan enter menjadi 1090 sisa 3240    ( untuk drive H )
    Tuliskan angka 1083 tekan enter menjadi 1090     sisa 2149    ( untuk drive I )
    Tuliskan angka 1083 tekan enter menjadi 1090 sisa 1059    ( untuk drive J )
    Tuliskan angka 1059 tekan enter menjadi 1059            ( untuk drive k )
    Tekan Esc untuk melanjutkan
18. Muncul 4 pilihan seperti pada langkah No 8
19. Pilih “ Set a active partition “ untuk memilih partisi yang akan di aktifkan
20. Pada tulisan “ Enter the number of the partition you want to make Active ? tulis angka 1, tekan enter lalu Esc untuk melanjutkan
21. Muncul 4 pilihan lagi sepeti No 8
22. Namun yang ini pilih “ Display partition information “ untuk menunjukkan informasi tentang partisi yang telah di buat
23. Kemudian di ada pertanyaan “ Do you want to display the logical drive infprmation (Y/N)? pilih y untuk melihat informasi dari partisi logical, jika N maka kita tidak akan di beritahu infomasi dari logical drive, tekan Esc untuk melanjutkan
24. Setelah semua selesai sampai nomor 4, tekan Esc untuk Exit dari Fdisk
25. Muncul tulisan agar kita merestart, caranya tekan Ctrl + Alt + Insert secara bersamaan lalu tekan F2 secepatnya kemudian muncul setting pilih kanan pada menu Boot, arahkan CD ROM ke atas dengan menkan + untuk ke atas/ - untuk ke bawah , lalu tekan F10 untuk save dan exit atau mengarahkan pada menu exit pilih save changes
26. Kemudian muncul lagi, seperti langkah nomer 2, pilih Boot from CD ROM , tekan enter
27. Muncul lagi 3 pilihan seperti yang nomer 4, tetapi pilih “ start windows 98 setup from CD ROM “ tekan enter
28. Kemudian pada Microsoft windows 98 setup muncul tulisan “ To continue with setup,press Enter “ tekan enter untuk melanjutkan
29. Muncul 2 pilihan : * Format this drive ( recommended ) untuk menformat harddisk
                                     * Exit setup , untuk mengakhiri
30. Pilih “ format this drive ( recommended ) tekan enter sampai semua partisi ( drive C – k ) setelah selesai takan enter
31. Muncul tulisan “ To continue ,press enter to quit setup , press Esc “ tekan enter untuk melanjutkan
32. Setelah selesai akan muncul hasil pengecekan
33. Pilih exit tekan enter
34. Muncul windows 98 setup “ To begin setup click continue “ tunggu loading
35. Muncul “ Select Directory “ pilih c:/windows klik next
36. Muncul  “ Preparing Directory “ tunggu loading
37. Kemudian muncul “ setup options “ pilih typical klik next
38. Kemudian muncul “ windows component “ pilih install the components (recommended)klik next
39. Muncul identification “ di situ kita menuliskan                Computer name :                                            Workgroup :  Computer Distription :   setelah selesai klik next
40. Muncul “ Establishing your location “ pilih Indonesia klik next
41. Muncul “ Start copying files ”di bawahnya da tulisan to start copying wimdows 98 click Next” dengan demikan klik next
42. Tunggu loading copy progress yang kira – kira membutuhkan waktu ± 30 menit
43. Setelah selasai, muncul pemberitahuan untuk merestart , klik restart now
44. kemudian masuk setup lagi ,muncul use information kita dapat menuliskan        
                              name      :                   company:
45. Muncul “ Lisence agreement “ pilih “ I accept the agreement untuk menyetujui lisensi tersebut, Klik Next
46. Muncul windows product key, lalu masukkan kodenya “ HQ6K2 QPC42 3HWDM BF4KJ W4XWJ “ lalu klik next
47 Muncul “ Start wizard “ klik finish
48. Loading setting up hardware
    49. Loading Hardware detection
    50. loading setting up hardaware lagi
    51. “ Date I time properties “ atur waktu time zona “ Gmt+07.00,Bangkok,Hanoi dan Jakarta dan   tanggal sesuai dengan saat itu,klik apply lalu ok
52. Loading control panel,program on the start menu , windows Help. MS-Dos program seting,     tunning upapplication start dan terakhir system configuration
    53. Setelah selesai muncul pemberitahuan untuk merestart, klik restart now
    54. Muncul” Enter network password “ isi sesuai keinginan anda , klik ok
    55. Setelah selesai, windows 98 sudah terinstall

Jumat, 06 September 2013

Algoritma

Contoh algoritma
Algoritma menghitung luas persegi.
  1. Masukkan sisi (S)
  2. Luas <- S * S
  3. Tulis Luas
Untuk menulis suatu penjelasan cara menyelesaikan masalah dapat pula digunakan Pseudo Code yaitu berupa pengkodean atau penandaan yang menyerupai suatu program. Pseudo Code ini sering digunakan dalam penulisan algoritma.
Contoh : Mencari bilangan terkecil dari dua bilangan yang dimasukkan.
Algoritma :
  1. Masukkan bil pertama
  2. Masukkan bil kedua
  3. Jika bil pertama < bil kedua maka kerjakan langkah 4, bila tidak maka dikerjakan langkah 5.
  4. Tampilkan bil pertama
  5. Tampilkan bil kedua
Pseudo code:
  1. Input x
  2. Input y
  3. If x < y then langkah 4 else langkah 5
  4. write x
  5. write y
Dari penjelasan diatas tampaklah perbedaan antara penulisan algoritma dalam bentuk tertentu. Dengan begitu akan lebih mudah dipahami oleh pemrogram dan orang lain yang ingin di beri pemahaman.
Symbol If berbentuk Belah ketupat, yang disebut kondisional. Kondisional sendiri berarti sebuah kondisi yang memberikan kepastian “Ya” atau “ Tidak”.
Algoritma percabangan if terbagi menjadi 3, yaitu
1.       If Tunggal :
2.       If  Else If (Ganda) : kondisi yang memungkinkan adanya 2 buah jawaban dalam satu kondisi
Contoh : seorang guru ingin menghitung nilai ulangan yang jika diatas 75 dinyatakan “Lulus”, dan jika dibawah 75 dinyatakan “Tidak Lulus”.
Jika ingin lebih mudah kita terlebih dahulu membuat sebuah algoritmanya
1.       Mulai
2.       Masukkan nilai x (nilai ulangan siswa)
3.       Jika x>=75 maka kerjakan no.4, jika tidak maka kerjakan no.5
4.       Cetak “Lulus”
5.       Cetak “Tidak lulus”
6.       Selesai
Setelah membuat algoritma kita akan membuat if Else if-nya



3.       If Bersarang : kondisi yang memungkinkan adanya 2 buah kondisi dalam satu algoritma, yaitu dalam suatu kondisi masih terdapat kondisi yang lain

Contoh :, seorang guru ingin menghitung nilai ulangan yang jika diatas 75 dinyatakan lulus, dan jika dibawah 75 dinyatakan tidak Lulus. dan dari angka tersebut kita juga harus menentukan apakah nilai yang didapat siswa bilangan ganjil atau genap.

Sama seperti If Tunggal, kita terlebih dahulu membuat sebuah algoritmanya

1.       Mulai

2.       Masukkan nilai x (nilai ulangan siswa)

3.       Jika x>=75 maka kerjakan no.4, jika tidak maka kerjakan no.5

4.       Cetak “Lulus”

5.       Cetak “Tidak lulus”

6.       Jika x mod 2 = 0 maka kerjakan no.7., Jika tidak maka kerjakan No. 8

7.       Cetak “ Genap”

8.       Cetak “ Ganjil “

Note : Mod adalah sebuah angka yang saat dibagi 2 tidak memiliki sisa

8 mod 2 = 0 (karena saat 8 dibagi 2, menghasilkan 4 dan tidak menyisakan 1 angka)

7 mod 2 = 1 ( karena angka 7 tidak bisa dibagi 2, angka yang terdekat dengan 7 adalah 6. Angka 6 dapat dibagi 2. 7-6 = 1)